Memiliki buah hati adalah kebahagiaan bagi setiap orang tua. Dalam islam anak adalah anugerah sekaligus amanah dari Allah. Setiap orang tua pasti akan memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya.
Setiap anak yang dilahirkan tergadaikan aqiqahnya. Aqiqah merupakan kewajiban bagi setiap orang tua untuk menebus anak yang lahir dengan menyembelihkan hewan ternak berupa kambing.
Perlu diketahui sebelum kita ingin mengaqiqah buah hati tentu ada beberapa ketentuan. Baik dalam syarat hewan aqiqah, tata cara aqiqah dan lain sebagainya.
Misalnya dalam menentukan jenis kambing. Jenis kambingnya bisa jenis kambing etawa, domba/gibas, kambing kacang, dll. Secara umum kebanyakan masyarakat mengunakan kambing jenis kacang. Karena meskipun jenis kambing ini terlihat lebih kecil atau berbadan kurus. Tetapi daging yang dihasilkan lebih banyak.
Ketentuan Hewan Aqiqah :
>Telah cukup umur, kurang lebih mulai umur 6 bulan (Dibas),
6-12 bulan untuk jenis kambing jawa atau kambing kacang,
Atau biasanya ditandai dengan telah pupak atau tanggalnya gigi depan.
Menurut ukuran secara biologis binatang yang siap dipotong atau syarat aqiqah adalah yang telah (dewasa kelamin) maksudnya bahwa organ dan sistem reproduksi hewan tersebut telah sempurna dan siap.
Ketika ditanya berapa batasan umur kambing aqiqah, maka kita harus menunjuk kepada hadits dari Nabi Muhammad .
>Hewan aqiqah yang tidak memiliki cukup usia, akan berimplikasi pada ibadah aqiqah yang dilaksanakan menjadi tidak sah.
Telah disebutkan bahwa, Syarat usia hewan untuk aqiqah disetarakan dengan hewan untuk qurban.
Berikut hadist yang diriwayatkan oleh muslim mengenai usia hewan qurban.
Dari Jabir radhiyallahu’anhu, ia berkata Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Janganlah kalian menyembelih kecuali musinnah. Kecuali jika terasa sulit bagi kalian, maka sembelihlah jadza’ah dari domba” (HR. Muslim no. 1963).
Apa itu Musinnah ?
Musinnah adalah kecukupan usia dari hewan sembelihan.
>Jenis kelamin hewan aqiqah boleh jantan atau betina (tidak sedang mengandung atau menyusui). Berdasar dari riwayat Imam Ahmad dan At- tarmidzi dari ummu karaz Al Ka’biyah tentang aqiqah :
“Bagi anak laki-laki (disembelihkan) dua ekor kambing dan bagi anak perempuan (disembelihkan) satu ekor dan tidak akan membahayakan kamu sekalian, apakah (sembelihan-sembelihan itu) jantan ataukah betina.”
>Sehat, bukan kambing yang sakitnya tampak jelas, kudisan maupun penyakit dalam yang berbahaya.
>Tidak boleh kurus kering, tidak cacat mutlak : dalam arti hewan tidak pincang, bagian tubuh utuh, telinga tidak tuli, hilang daun telinganya baik semua atau sebelah, ekor atau tanduknya utuh tidak putus lebih dari sepertiganya , mata tidak buta total maupun sebelah tidak ompong giginya dan kambing tidak gila atau stress saat disembelih.
Dalam prosesi acara aqiqah, tentunya salah satu hal yang harus disiapkan adalah olahan menu kambing.
Sebagaian besar masyarakat kita terbiasa dengan menu olahan kambing aqiqah berupa sate bakar dan gulai.
Berikut akan kami berikan beberapa menu pilihan untuk melengkapi aqiqah anda dan keluarga.
1. Krengsengan Kambing.
Menu krengsengan kambing bisa menjadi pilihan menu yang tak kalah lezatnya. Krengsengan kambing adalah masakan olahan daging kambing yang diiris kotak seperti dadu. Atau bisa juga dalam bentuk iris lebar. Dengan bumbu berwarna coklat tua tidak banyak kuah. Bisa juga dicampur dengan jeroan ataupun tulang kambing. Menu ini juga cocok disajikan bersama dengan gulai.
2. Rendang Kambing.
Rendang kambing tentu tak kalah lezatnya dengan rendang daging sapi. Masakan dengan campuran rempah-rempah yang khas, dengan dimasak berulang bersama dengan santan kelapa. Menu kambing berbumbu rendang bisa menjadi menu pilihan untuk melengkapi aqiqah anda dan keluarga.
3. Sate Bumbu.
Apa itu sate bumbu? Sate yang pada umumnya dinikmati masyarakat adalah sate bakar bumbu kacang. Sate bumbu yang kami maksud adalah sate yang dimasak bukan dengan cara dibakar, melainkan diungkep langsung dengan bumbunya.
Jika anda ingin menu wajib seperti sate tetapi selain sate berbumbu kacang, bisa mencoba menu satu ini. Sate bakar selagi hangat biasanya enak untuk dikonsumsi. Tetapi ada beberapa olahan sate yang dagingnya keras ketika sudah lama dihidangkan.
Beda dengan sate bumbu, yang tekstur daging tetap empuk dan lebih tahan lama dibandingkan sate bakar. Dan tentunya akan mudah untuk dihangatkan.
Contoh menu sate bumbu yang dapat anda sajikan adalah sate bumbu krengseng, sate bumbu rendang, sate bumbu rujak, sate bumbu asam manis, sate banjar dll.
4. Kare Kambing.
Menu berkuah satu ini bisa anda pilih sebagai menu pengganti gulai. Olahan menu yang disajikan dengan kuah dan rempah yang terasa tajam berwarna kuning kecoklatan.
5. Garang Asem Kambing.
Menu berkuah perpaduan antara cita rasa pedas dan asam ini juga bisa menjadi menu pilihan anda untuk pelengkap aqiqah. Campuran belimbing wuluh dalam olahan satu ini menjadikan menu garang asem menjadi favorit bagi beberapa orang.
SYIAR AQIQOH
Pusat Layanan Aqiqah, Khitan, Nikah Sesuai Syariah
Jl. Raya Kebonsari No.8 Surabaya
Telp 1 : 0318285556
Telp 2 : 0318285557
Call/SMS : 081231666604
WA : https://bit.ly/adminsyiar604
Call/SMS : 081231666605
WA : https://bit.ly/adminsyiar605
WEBSITE : www.SyiarAqiqoh.com
FANSPAGE :
https://www.facebook.com/SyiarAqiqohOfficial
INSTAGRAM :
https://www.instagram.com/SyiarAqiqohOfficial
TWITTER :
https://twitter.com/syiar_aqiqoh
YOUTUBE :
http://bit.ly/syiaraqiqohyoutube